Layaknyadestinasi wisata lainnya yang ada di Indonesia, Bali juga menyimpan segudang kuliner yang memiliki rasa dan olahan khas dan unik. Berikut ini diulas beragam jenis minuman dan makanan khas dari Bali yang menggoda. 1. Lawar Kuwir. Image Credit:
Selaialmond juga bisa menggantikan selai kacang, namun sebaliknya kurang efektif. Muse menambahkan, aroma dan rasa selai kacang yang begitu kuat bisa menganggu beberapa rasa hidangan. "Anda akan tahu dengan cepat, 'Oh ada selai kacang dalam hidangan ini.' Tapi kalau menggunakan selai almond, rasanya lebih nutty dan lembut.
Dapatdibayangkan betapa banyaknya ragam makanan dan minuman khas dari 23 kabupaten/Kota di Provinsi Aceh. Hal ini merupakan kekayaan khasanah pangan tradisional yang dimiliki oleh masyarakat Aceh. . Ada makanan khas tertentu yang terdapat di beberapa kab/kota, namun memiliki cita rasa yang berbeda.
Fast Money. Tak hanya rasanya yang lezat, manfaat kacang almond bagi kesehatan juga tidak main-main. Kacang yang kerap dijadikan camilan ini dikenal baik untuk menurunkan berat badan serta mencegah berbagai penyakit. Salah satunya adalah penyakit jantung. Kacang almond merupakan salah satu jenis kacang pohon yang mengandung banyak nutrisi dan rendah karbohidrat. Cara menikmati kacang almond pun beragam, mulai dari dipanggang, dijadikan taburan kue kering, atau diolah menjadi susu almond. Pengolahan dengan cara dipanggang sangat disarankan jika Anda ingin mengonsumsi kacang almond sebagai camilan sehat. Karena bisa dikonsumsi tanpa tambahan garam, kacang almond baik dan aman dikonsumsi oleh penderita hipertensi. Kacang almond juga bisa diolah menjadi minyak almond. Minyak sehat ini tak hanya baik untuk kesehatan tubuh, tetapi juga kecantikan kulit dan rambut. Kandungan Nutrisi Kacang Almond Di dalam 100 gram kacang almond panggang, mengandung nutrisi sebagai berikut 20 gram protein 16 gram karbohidrat 11 gram serat 258 miligram magnesium 456 miligram fosfor 684 miligram kalium 19 miligram vitamin E Kacang almond juga kaya akan lemak sehat dan antioksidan serta memiliki indeks glikemik lebih rendah dibandingkan jenis kacang lainnya. Berbagai Manfaat Kacang Almond Berkat kandungan nutrisinya yang beragam, ada beberapa manfaat kacang almond bagi kesehatan, di antaranya 1. Menurunkan risiko penyakit kanker Kandungan antioksidan di dalam kacang almond dipercaya mampu menurunkan risiko penyakit kanker, seperti kanker usus besar. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi kacang almond dapat mengurangi kadar radikal bebas dalam tubuh, yang menjadi salah satu pemicu terjadinya kanker. Namun, penelitian klinis lebih lanjut masih diperlukan untuk mendukung fakta terkait manfaat tersebut. 2. Mengelola kadar kolesterol darah Manfaat kacang almond yang satu ini dapat diperoleh karena kacang almond kaya akan vitamin E. Vitamin E merupakan antioksidan yang mampu melindungi sel darah dari kerusakan sekaligus mencegah penyumbatan arteri akibat kolesterol. Sebuah studi juga menunjukkan bahwa konsumsi kacang almond dapat mempertahankan kadar kolesterol baik atau HDL dan menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL. 3. Menstabilkan tekanan darah Kandungan magnesium yang tinggi dalam kacang almond diketahui dapat menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Hal ini diperkuat oleh penelitian yang menunjukkan bahwa orang-orang yang mengonsumsi kacang almond tampak mengalami penurunan tekanan darah. 4. Mencegah penyakit jantung Almond merupakan salah satu jenis kacang yang dapat meningkatkan lemak baik dalam tubuh dan baik untuk kesehatan jantung. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kacang almond dengan pola makan tertentu, mampu menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung koroner. 5. Mengendalikan kadar gula darah Sebelumnya telah disebutkan bahwa kacang almond memiliki indeks glikemik yang rendah. Hal ini menjadikan kacang almond baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes tipe 2, karena tidak menyebabkan lonjakan gula dalam darah. Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa penderita diabetes tipe 2 yang mengonsumsi kacang almond, dapat memiliki kadar gula darah yang lebih terkontrol. 6. Menurunkan berat badan Meskipun kalori pada kacang almond cukup tinggi, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kacang almond dalam jumlah maksimal 100 gram tidak menyebabkan peningkatan berat badan. Kandungan serat yang tinggi di dalam kacang almond juga dapat memberikan efek kenyang lebih lama, sehingga dapat mengurangi nafsu makan dan tentunya menurunkan berat badan. Selain itu, mengonsumsi almond secara rutin juga dapat mengurangi lemak perut. Meski demikian, jangan hanya mengandalkan kacang almond untuk menurunkan berat badan. Terapkan pula pola makan sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi dan berolahraga secara rutin. Risiko Alergi Kacang Almond yang Perlu Diwaspadai Meski banyak manfaat kacang almond yang bisa diperoleh, Anda tetap harus waspada terhadap risiko terjadinya alergi. Jika Anda memiliki riwayat alergi kacang almond atau kacang pohon lainnya, seperti mete dan walnut, hindari setiap jenis makanan yang mengandung kacang tersebut. Reaksi alergi yang timbul sangat beragam, mulai dari gatal-gatal, ruam, dan pembengkakan di bagian tubuh tertentu, hingga gejala yang lebih parah, seperti sesak napas atau penyumbatan jalan napas akibat pembengkakan karena reaksi alergi. Meski jarang, alergi juga dapat menimbulkan reaksi berbahaya yang dapat mengancam nyawa, yaitu syok anafilaktik. Bila tidak memiliki alergi kacang almond, Anda dapat mengonsumsinya sebagai sumber gizi yang bermanfaat bagi kesehatan. Meski demikian, batasi konsumsi kacang almond sekitar 28 gram atau segenggam per hari. Selain itu, hindari konsumsi kacang almond mentah, karena memiliki kandungan amygdalin glikosida, yaitu zat kimia yang dapat melepaskan senyawa sianida, hal ini berisiko menimbulkan keracunan sianida. Manfaat kacang almond bagi kesehatan sangatlah beragam. Namun, Anda juga dianjurkan untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan. Untuk mengetahui porsi kacang almond yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda, berkonsultasilah dengan dokter. Dengan demikian, manfaat kacang almond yang dapat Anda peroleh akan maksimal dan risiko efek sampingnya minimal.
Selain bisa langsung dimakan, almond banyak dicampur pada kudapan seperti kue atau diolah menjadi susu almond. Di balik rasanya yang lezat, kacang almond juga memiliki kandungan nutrisi yang besar. Simak manfaat kacang almond di sini! Kandungan gizi kacang almond Meskipun dikenal sebagai kacang, almond sebenarnya termasuk ke dalam kelompok biji-bijian. Almond, yang bisa langsung diolah dan dikonsumsi, merupakan biji yang sudah terlepas dari cangkangnya. Bentuk almond yang menyerupai kacang merupakan alasan mengapa banyak orang menyebutnya sebagai kacang. Nah, hal tersebut yang menyebabkan kandungan nutrisi almond memiliki perbedaan yang mendasar dengan kacang-kacangan lainnya. Berdasarkan fakta gizi yang diuraikan Department of Agriculture, pada 100 gram g almond terdapat komposisi gizi sebagai berikut. Energi 579 Kalori Kal Protein g Karbohidrat g Serat g Lemak g Magnesium 270 miligram mg Kalsium 269 mg Mangan mg Kandungan nutrisi tersebut hanya sebagian kecil dari jumlah nutrisi yang terkandung dalam almond. Selebihnya, almond juga mengandung vitamin E dan vitamin B kompleks seprti riboflavin, niasin, dan tiamin. Selain itu, almond mengandung asam fitat yang dapat mengikat mineral tertentu sehingga tidak terserap oleh tubuh, seperti besi, seng, dan kalsium. Namun, asam fitat juga termasuk antioksidan yang bermanfaat. Penting untuk diketahui bahwa tubuh tidak menyerap 10 β 15% kalori dari kacang almond. Ini karena ada salah satu jenis kandungan lemak yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Meski begitu, kacang almond tetap kaya kandungan karbohidrat, protein, serat, vitamin, maupun mineral. Manfaat kacang almond untuk kesehatan Kandungan nutrisi dalam kacang almond mendatangkan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Jika dikonsumsi secara tepat, Anda bisa memperoleh berbagai manfaat kacang almond seperti berikut ini 1. Menurunkan kadar kolesterol Kacang almond memang mengandung lemak tinggi, tetapi jenisnya yaitu lemak tak jenuh. Jenis lemak ini tidak meningkatkan risiko penumpukan lipoprotein LDL alias kolesterol jahat. Sebaliknya, lemak tak jenuh justru dapat memperbaiki kadar kolesterol di dalam tubuh karena meningkatkan kadar kolesterol baik atau HDL. Selain itu, mengonsumsi kacang almond bermanfaat untuk menambah kandungan vitamin E pada plasma dan sel darah merah sehingga bisa menurunkan kadar kolesterol. Vitamin E yaitu antioksidan yang dapat menghentikan proses oksidasi. Jika dibiarkan, proses oksidasi tersebut dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah. 2. Menyehatkan jantung Kacang almond dapat meningkatkan kadar antioksidan di pembuluh darah yang punya manfaat untuk mengurangi tekanan darah sekaligus melancarkan aliran darah. Tekanan darah yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Itulah mengapa satu dari beragam manfaat kacang almond dikenal dapat menjadi makanan yang baik untuk kesehatan jantung. Studi tahun 2018 dari jurnal Nutrient menganjurkan konsumsi kacang almond sebesar 45 gram untuk dapat mendapatkan khasiat terbaiknya bagi kesehatan jantung. Namun, kandungan lemak baik dalam almond bisa berkurang jika Anda sembarangan meletakkannya di suhu kamar yang terpapar banyak oksigen. Jadi, jangan lupa untuk memperhatikan juga cara menyimpan kacang almond yang benar, ya. 3. Membantu menjaga berat badan Kacang almond bisa menjadi camilan bergizi yang tepat untuk mengontrol berat badan. Almond memiliki kandungan karbohidrat yang rendah, tetapi tinggi protein, lemak tidak jenuh, dan serat. Menjadikan almond sebagai camilan dapat membuat Anda lebih kenyang seharian sehingga mengurangi asupan kalori tambahan. Manfaat kacang almond ini dapat membantu Anda untuk menurunkan berat badan karena menggantikan konsumsi camilan lain yang tinggi kalori, tetapi tetap memperoleh nutrisi yang cukup. Selain sebagai camilan, Anda bisa mencampur almond bersama sereal sebagai menu sarapan di pagi hari. 5. Mengurangi risiko kanker Tak kalah penting, manfaat kacang almond disebut-sebut dapat membantu mengurangi risiko penyakit kanker. Manfaat ini berasal dari kandungan antioksidan yang melimpah pada kacang almond. Pada almond, terdapat vitamin E dan tocopherol yang bertugas untuk mencegah kerusakan sel akibat tekanan oksidatif. Kerusakan sel tersebut biasanya disebabkan oleh radikal bebas, baik yang berasal dari dalam tubuh maupun dari lingkungan luar. Antioksidan yang terkandung dalam kacang almond dapat membantu membunuh radikal bebas yang bisa menyebabkan kerusakan sel. Lebih lanjut, kerusakan sel bisa memicu pertumbuhal sel-sel berbahaya, seperti kanker. 6. Mengontrol kadar gula darah Kabar baiknya, kacang almond berpotensi menurunkan kadar gula dalam darah. Hal ini disebabkan oleh kandungan magnesium di dalam almond. Pada 30 gram kacang almond terkandung 76,5 miligram magnesium. Jumlah ini dinilai telah memenuhi 18 β 24% kebutuhan mangnesium harian orang dewasa. Manfaat ini tentunya membuat kacang almond aman dikonsumsi oleh penyandang diabetes, tentunya dengan tetap memperhitungkan asupan karbohidrat yang terdapat dalam kacang ini. 7. Menjaga kesehatan tulang Almond juga mengandung protein dan berbagai mineral lain seperti kalsium, magnesium, dan vitamin K. Karena ada beberapa kandungan tersebut, kacang almond dinilai mampu menambah kepadatan tulang Anda. Cara tepat mengolah dan menyimpan kacang almond Mengolah dan menyimpan kacang almond butuh perhatikan khusus. Berikut tips yang bisa Anda praktikkan dalam mengolah dan menyimpan almond. 1. Cara mengolah kacang almond Kacang almond dapat bertahan lebih lama daripada jenis kacang lainnya. Sayangnya, almond adalah salah satu jenis kacang yang rentan terkontaminasi oleh bakteri Salmonella. Itu sebabnya, kacang almond tidak dianjurkan untuk dimakan mentah-mentah. Anda disarankan untuk memanggang, mengukus, atau mengolah kacang almond dengan cara lainnya terlebih dahulu sebelum dimakan. Jangan khawatir, tidak ada satu pun proses pengolahan yang dapat mengurangi manfaat gizi kacang almond. 2. Cara menyimpan kacang almond Kacang almond harus disimpan dengan baik sehingga tidak mudah terkontaminasi. Masa penyimpanan almond tergantung pada produk olahan almond itu sendiri. Berikut cara menyimpan kacang almond sesuai jenisnya. Almond mentah tahan hingga dua tahun jika disimpan di kulkas atau freezer. Almond panggang tahan hingga satu tahun jika disimpan dalam wadah kedap udara yang diletakkan di kulkas atau freezer. Pasta almond almond paste tahan hingga 1 sampai 1,5 tahun jika disimpan di dalam kulkas atau freezer. Meskipun kacang almond dapat memberikan berbagai khasiat, penting bagi Anda untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan. Saat dikonsumsi secara berlebihan, kacang almond justru berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan karena kandungan kalori dan lemaknya yang tinggi. Jika ingin lebih aman, Anda bisa menjadikan almond sebagai camilan atau mengolahnya menjadi kudapan tertentu selama masih dalam batas normal. Waspadai juga efek samping almond saat sedang menjalani pengobatan tertentu dan konsultasikan lebih lanjut dengan dokter bila mengalami gejala setelah makan kacang almond.
βSalah satu manfaat yang dapat diperoleh dari mengonsumsi kacang almond adalah dapat membantu diet. Kacang almond kaya akan serat, protein, dan lemak sehat sehingga membuat tubuh kenyang lebih lama. Menariknya lagi, sebuah penelitian menunjukkan bahwa kacang almond juga dapat membantu menurunkan berat badan.β Halodoc, Jakarta β Kacang almond atau Prunus dulcis merupakan salah satu makanan sehat yang banyak peminatnya. Selain karena rasanya yang lezat, kacang almond juga diperkaya oleh berbagai nutrisi penting. Alhasil, mengonsumsi kacang almond diyakini dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Salah satunya adalah bermanfaat untuk membantu melancarkan diet. Namun, benarkah demikian? Kira-kira apa alasannya ya? Yuk simak penjelasannya di sini! Ketahui Dulu Kandungan Nutrisinya Dilansir dari Healthline, perlu diketahui bahwa pada setiap sajian segenggam almond dengan berat sekitar 28 gram, mengandung Serat 3,5 6 14 gram 9 di antaranya tak jenuh tunggal.Vitamin E 37% dari rekomendasi asupan 32% dari rekomendasi asupan 20% dari rekomendasi asupan harian. Selain itu, kacang almond juga mengandung tembaga, vitamin B2 dalam bentuk riboflavin, dan fosfor dalam jumlah yang layak. Menariknya lagi, kacang almond juga rendah akan kalori, yaitu sekitar 161 kalori dan 2,5 gram karbohidrat. Ini Alasan Kacang Almond Bermanfaat untuk Diet Alasan kacang almond bermanfaat untuk diet dikarenakan oleh sifatnya yang mengenyangkan dan dapat membuat tubuh kenyang lebih lama. Sebab, almond kaya akan kandungan nutrisi seperti serat, protein dan lemak sehat. Nah, banyak penelitian yang menjelaskan bahwa makanan kaya protein seperti almond dapat membuat tubuh kenyang lebih lama. Salah satunya adalah penelitian yang dipublikasikan pada National Library of Medicine tahun 2013 silam. Penelitian yang dilakukan oleh 137 peserta selama empat minggu tersebut menunjukkan bahwa porsi 1,5 ons 43 gram almond setiap hari, secara signifikan dapat mengurangi rasa lapar dan keinginan untuk makan. Selain mengenyangkan, kacang almond juga dapat membantu penurunan berat badan. Hal ini berdasarkan penelitian yang berjudul Almonds vs complex carbohydrates in a weight reduction program. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa diet rendah kalori dengan tiga ons 84 gram almond, dapat meningkatkan peluang penurunan berat badan sebesar 62 persen. Jumlah tersebut jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan diet yang diperkaya karbohidrat kompleks. Studi lain yang dilakukan pada 100 wanita yang mengalami obesitas juga menunjukkan hasil yang menjanjikan. Mereka yang mengonsumsi almond mengalami penurunan ukuran lingkar pinggang dan kehilangan lebih banyak berat badan. Berdasarkan penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa kacang almond bermanfaat untuk diet karena dapat mengenyangkan perut lebih lama. Hal ini tentunya diharapkan dapat mengurangi keinginan seseorang untuk makan lebih banyak, sehingga membantu proses penurunan berat badan. Meski begitu, penelitian lebih dalam mengenai efektivitas almond dalam diet masih diperlukan. Perlu diingat juga bahwa setiap orang akan memiliki kebutuhan gizi yang berbeda, sehingga penting untuk terlebih dahulu berkonsultasi kepada dokter spesialis gizi. Manfaat Lain Kacang Almond yang Perlu Diketahui Selain dipercaya bermanfaat untuk diet, kacang almond juga memiliki beberapa manfaat lainnya. Salah satunya adalah dapat membantu menurunkan kolesterol jahat sebagai faktor risiko pemicu penyakit kardiovaskuler. Hal ini berdasarkan sebuah penelitian yang dipublikasikan pada 2010 silam. Penelitian yang dilakukan pada 65 partisipan selama 16 minggu tersebut menemukan bahwa, diet yang menyediakan 20 persen kalori dari almond menurunkan kadar kolesterol LDL rata-rata 12,4 miligram. Nah, itulah penjelasan mengenai alasan kacang almond bermanfaat untuk diet. Hal ini lantaran nutrisi kacang almond dapat mengenyangkan tubuh lebih lama sehingga membantu penurunan berat badan. Meski begitu, penelitian ilmiah secara lebih dalam tentu masih dibutuhkan terkait efektivitasnya. Bagi kamu yang ingin menjalani program diet, penting untuk mengetahui kebutuhan kalori yang diperlukan dan yang harus dikurangi. Tujuannya agar program dietmu berjalan secara lancar dengan cara yang sehat. Melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa membuat janji dengan ahli gizi atau dokter spesialis gizi di rumah sakit terdekat untuk memeriksakan kalori yang dibutuhkan dan perlu dikurangi. Tentunya tanpa perlu mengantre atau menunggu berlama-lama. Jadi tunggu apa lagi? Yuk download Halodoc sekarang juga! Referensi Healthline. Diakses pada Evidence-Based Health Benefits of Almonds NIH. Diakses pada 2021. Almonds vs complex carbohydrates in a weight reduction program NIH. Diakses pada 2021. Almond consumption and cardiovascular risk factors in adults with prediabetes NIH. Diakses pada 2021. Appetitive, dietary and health effects of almonds consumed with meals or as snacks a randomized, controlled trial Verywell Fit. Diakses pada 2021. Are Almonds Good for Weight Loss? The American Journal of Clinical Nutrition. Diakses pada 2021. Gluconeogenesis and energy expenditure after a high-protein, carbohydrate-free diet British Journal of Nutrition. Diakses pada 2021. Presence or absence of carbohydrates and the proportion of fat in a high-protein diet affect appetite suppression but not energy expenditure in normal-weight human subjects fed in energy balance Healthline. Diakses pada 2021. The 8 Best Exercises for Weight Loss
kacang almond pada umumnya memiliki khas rasa